Menu

Dark Mode
Circle Gebrak Dunia dengan Jaringan Pembayaran Baru, Siap Tumbangkan Visa dan Mastercard! Hayden Adams Yakin: Ethereum Layer-2 adalah Jantungan Masa Depan DeFi! Investasi Bitcoin Metaplanet Meningkat, Total Kepemilikan Hampir 5.000 BTC Supermarket Spar di Swiss Menjadi Pelopor Pembayaran Bitcoin Lightning Ethena & Securitize Gebrak Pasar: Converge Blockchain Mainnet Hadir di Q2 2025! MicroStrategy Borong Bitcoin Lagi: Langkah Jenius atau Judi Berisiko?

Blockchain & Teknologi

Seismic: Blockchain dengan Secure Enclave untuk Privasi Maksimal

badge-check


					Seismic Perbesar

Seismic

Seismic: Blockchain dengan Secure Enclave untuk Privasi Maksimal

Di tengah pesatnya perkembangan teknologi blockchain, privasi tetap menjadi salah satu tantangan utama yang belum sepenuhnya terpecahkan. Transaksi di blockchain lapisan satu (L1) konvensional, seperti Ethereum, bersifat transparan dan dapat dilihat oleh siapa saja, meninggalkan jejak data yang rentan dieksploitasi. Seismic, sebuah proyek blockchain inovatif yang dikembangkan dengan pendekatan berbasis enkripsi, hadir untuk mengatasi masalah ini dengan mengintegrasikan secure enclave untuk menciptakan privasi maksimal di tingkat protokol. Dengan pendanaan sebesar $7 juta yang dipimpin oleh a16z Crypto pada Maret 2025, Seismic menjanjikan revolusi dalam cara kita membangun aplikasi terdesentralisasi yang aman dan privat.

Mengapa Enkripsi di Lapisan Dasar Penting?

Seismic memperkenalkan konsep enkripsi di lapisan dasar (base layer encryption), sebuah pendekatan yang berbeda dari blockchain tradisional yang hanya mengandalkan enkripsi di tingkat dompet (wallet-level encryption). Menurut dokumen Seismic Book tertanggal 21 Maret 2025, transparansi paksa (forced transparency) di blockchain L1 konvensional membatasi pengembangan aplikasi baru yang membutuhkan privasi, seperti kemitraan finansial inovatif, kendaraan investasi, atau pengalaman sosial terintegrasi. Seismic mengatasi hambatan ini dengan menyediakan tiga fitur utama:

  1. Encrypted Global State: Memungkinkan interaksi terenkripsi antar pengguna, penting untuk aplikasi seperti bursa (exchanges) atau pemberi pinjaman (lenders).
  2. Encrypted Memory Access: Mendukung pointer terenkripsi, esensial untuk lelang (auctions) atau stablecoin.
  3. Encrypted Data Flow: Mengatur pertukaran data antara status terenkripsi dan transparan, mendukung organisasi atau platform peluncuran (launchpads).

Fitur-fitur ini memungkinkan pengembang membangun aplikasi yang sebelumnya sulit diwujudkan karena keterbatasan privasi, seperti Nibble (berbagi pendapatan restoran), Level (perdagangan berdasarkan keyakinan), dan Folio (rantai pay-it-forward terpanjang dalam sejarah).

Teknologi di Balik Seismic: Secure Enclave dan Stack Open-Source

Inti dari Seismic terletak pada penggunaan secure enclave, sebuah komponen perangkat keras yang menjamin kerahasiaan data saat digunakan (data in use), bahkan melindunginya dari entitas eksternal, termasuk mesin host. Seismic memilih Intel TDX (Trusted Domain Extensions) sebagai secure enclave-nya, yang memungkinkan pembagian segmen memori EVM (Ethereum Virtual Machine) menjadi dua: terenkripsi dan transparan. Data mengalir antar segmen ini melalui opcodes khusus seperti CLOAD dan CSTORE, yang merupakan tambahan dari SLOAD dan SSTORE standar EVM.

Seismic merestrukturisasi tumpukan blockchain modern dengan pendekatan open-source, memanfaatkan 99% kode dari komunitas sumber terbuka di bawah lisensi MIT. Komponen utamanya meliputi:

  • Bahasa Pemrograman: Fork dari Solidity dengan tambahan stype.
  • Execution Client: Fork dari reth, revm, dan alloy dengan penyimpanan terenkripsi.
  • Consensus Middleware: Menggunakan omni tanpa modifikasi.
  • Consensus Client: Mengadopsi cometbft secara langsung.
  • Secure Hardware: Fork dari yocto manifests Flashbots dengan tambahan proxies.
  • Testing Framework: Fork dari Foundry dengan penyimpanan terenkripsi.
  • Wallet Client: Ekstensi viem dengan tipe transaksi baru.

Implementasi versi awal (v0) Seismic saat ini hanya mengkloning segmen penyimpanan dan menganggap semua segmen memori terenkripsi. Meskipun pendekatan ini memiliki kekurangan dalam UX dan liveness, ia cukup untuk menguji hipotesis inti tentang enkripsi protokol sambil mempercepat waktu peluncuran.

Dukungan Finansial dan Momentum Industri

Pada 6 Maret 2025, Seismic mengumumkan penyelesaian putaran pendanaan awal sebesar $7 juta, dipimpin oleh a16z Crypto dengan partisipasi dari Polychain, NGC Ventures, dao5, dan 1kx. Dana ini akan digunakan untuk mengembangkan ekosistem Seismic, termasuk peluncuran developer testnet pada April 2025 dan mainnet yang ditargetkan akhir tahun. Tim Seismic, yang terdiri dari enam insinyur dan pendiri Lyron Co Ting Keh, memiliki pengalaman mendalam di bidang kriptografi dan sistem terdistribusi, dengan anggota dari perusahaan seperti Wintermute.

Momentum ini juga didukung oleh tren lebih luas dalam confidential computing. Seismic Book mencatat bahwa enclave berbasis VM generasi terbaru, seperti Intel TDX dan AMD SEV-SNP, mengatasi kelemahan generasi sebelumnya dengan hypervisor tak terpercaya, meningkatkan kepercayaan terhadap keamanan perangkat keras.

Tantangan dan Asumsi Kepercayaan

Meski menjanjikan, Seismic bergantung pada asumsi kepercayaan yang kuat terhadap kerahasiaan perangkat keras (hardware confidentiality). Salah satu risiko utama adalah serangan side-channel, yang sementara diatasi dengan membatasi validator berbasis cloud. Namun, Seismic optimis bahwa enclave modern cukup kuat untuk mendukung ekosistem blockchain, dengan harapan peningkatan berkelanjutan seiring kemajuan teknologi.

Baca Juga: Era Baru Crypto di Indonesia: OJK Resmi Ambil Alih Pengawasan dari Bappebti

Kesimpulan: Masa Depan Privasi di Blockchain

Seismic mewakili langkah maju dalam evolusi blockchain dengan menawarkan privasi maksimal melalui secure enclave dan enkripsi di lapisan dasar. Dengan pendekatan open-source, dukungan finansial yang solid, dan fokus pada kebutuhan pengembang, Seismic berpotensi menjadi infrastruktur penting untuk aplikasi Web3 masa depan yang mengutamakan privasi. Saat testnet dan mainnet-nya mendekati peluncuran, dunia kripto menantikan bagaimana Seismic akan membentuk lanskap blockchain yang lebih aman dan privat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Hayden Adams Yakin: Ethereum Layer-2 adalah Jantungan Masa Depan DeFi!

21 April 2025 - 14:52 WIB

Hayden Adams

What is Grass and How Does It Work? Menguak Rahasia Jaringan Bandwidth yang Bikin Kamu Cuan!

10 April 2025 - 11:27 WIB

GRASS

Apa Itu Praxis Credits? Rahasia di Balik Kota Inovasi Praxis

26 March 2025 - 13:11 WIB

Nosana Mainnet Siap Diluncurkan pada 14 Januari 2025 dengan Tampilan Baru

12 January 2025 - 09:00 WIB

Token AI Menjadi Tren Baru: Peluang Cuan Besar di Dunia Crypto

11 January 2025 - 09:20 WIB

Ilustrasi Token AI
Trending on Blockchain & Teknologi