K33 Research: Strategi Bitcoin Trump Bisa Melegitimasi BTC
Keputusan Presiden Donald Trump untuk membentuk Cadangan Bitcoin Strategis Amerika Serikat telah menarik perhatian para analis, termasuk dari K33 Research. Langkah ini dipandang sebagai momen bersejarah yang dapat memperkuat legitimasi Bitcoin sebagai aset keuangan yang diakui secara global.
K33 Reseasrch: Trump dan Cadangan Bitcoin Strategis
Pada 6 Maret 2025, Presiden Trump menandatangani perintah eksekutif yang menetapkan pembentukan Cadangan Bitcoin Strategis AS. Langkah ini menandai komitmen pemerintah dalam mengadopsi Bitcoin sebagai bagian dari sistem keuangan nasional. Menurut laporan dari The Block, cadangan ini akan mencakup sekitar 103.500 BTC, termasuk 94.636 BTC yang sebelumnya disita dari kasus peretasan Bitfinex.
K33 Research menyebut langkah ini sebagai “lompatan besar dalam melegitimasi BTC sebagai penyimpan nilai global.” Analis senior K33, David Zimmerman, menambahkan bahwa “keputusan ini menunjukkan keseriusan AS dalam mengintegrasikan Bitcoin ke dalam kebijakan ekonomi mereka.”
Dampak terhadap Adopsi Institusional
Dengan adanya cadangan strategis ini, Bitcoin semakin dipandang sebagai aset yang kredibel bagi institusi keuangan dan investor besar. Sebelumnya, banyak institusi masih ragu untuk berinvestasi di Bitcoin karena ketidakpastian regulasi. Namun, inisiatif pemerintah AS ini dapat membuka jalan bagi lebih banyak institusi untuk mengalokasikan dana mereka ke aset digital.
Menurut laporan K33 Research, regulasi yang lebih jelas dan pengakuan dari pemerintah dapat meningkatkan kepercayaan investor. “Jika pemerintah AS secara resmi mengakui Bitcoin sebagai bagian dari cadangan strategisnya, ini bisa menjadi sinyal kuat bagi perusahaan dan investor besar untuk mulai mempertimbangkan alokasi dana ke BTC,” ujar Vetle Lunde, Kepala Riset K33.
Pasar Bitcoin di Tengah Ketidakpastian Ekonomi
Meskipun keputusan ini datang di saat harga Bitcoin mengalami volatilitas tinggi, banyak analis percaya bahwa langkah ini dapat memperkuat fundamental pasar. Pada awal tahun 2025, Bitcoin mengalami penurunan harga hingga ke titik terendah tahunan sekitar $76.555 akibat kekhawatiran resesi global.
Namun, dengan semakin banyaknya negara dan institusi yang mulai mengakui Bitcoin sebagai aset bernilai, potensi pemulihan pasar tetap besar. “Kebijakan ini bisa menjadi katalis yang mendorong harga Bitcoin naik dalam jangka panjang, terutama jika investor mulai melihatnya sebagai aset lindung nilai seperti emas,” kata Zimmerman.
Baca Juga: Aave v3 Resmi Hadir di Sonic! Ekspansi L1 Pertama di 2025
Kesimpulan
Strategi Presiden Trump dalam membentuk Cadangan Bitcoin Strategis AS dinilai oleh K33 Research sebagai langkah yang dapat mengubah persepsi global terhadap Bitcoin. Dengan adanya pengakuan dari pemerintah, Bitcoin berpeluang semakin diterima oleh institusi keuangan dan menjadi aset yang lebih mainstream.
Meskipun pasar masih menghadapi tantangan, langkah ini menjadi sinyal positif bagi ekosistem kripto. Ke depan, kebijakan lebih lanjut mengenai Bitcoin dan aset digital lainnya diharapkan dapat memperjelas arah industri ini, serta memberikan kepastian bagi investor dan pelaku pasar.
